Cerita Sex Terbaru 2016: Fanny Si Cewek PKL Yang Menggoda

Cerita sex terbaru 2016 ini akan menjadi bacaan sex terbaik anda malam ini. “Fanny Si Cewek PKL Yang Menggoda” itulah judul dari cerita sex terbaru 2016 ini. Bagaimana jalan ceritanya? Silahkan disimak pada cerita sex terbaru 2016 yang kami sudur untuk anda berikut ini:

Cerita Sex Terbaru 2016 – Fanny Si Cewek PKL Yang Menggoda


‘war ada anak sekolah yang mau PKL lagi di tempat kita tuh. Gantian gih sekarang lu yang bimbing. Kan terakhir udah gw yang ngebimbing’ sahut salah satu temanku Pak Anto (bukan nama sebenarnya). ‘oke pak,eh tapi ada yang cakep ga nih
pak?’ kataku. ‘entah,tadi cuma ada surel dari mereka. Katanya udah di accept sama pak bos war’ katanya. ‘yaaa..baiklah kalo begitu’ gerutuku. Dengan gusar aku mengiyakan perkataan pak anto. Sebab dia biasanya selalu tahu kalo ada siswi/mahasiswi PKL yang ‘bening’. Ya,meskipun pak anto tidak pernah mendapatkan satu pun dari mereka hahaha. Maklum dengan umur pak anto yang sudah berkepala 5,sulit ada anak sekolah atau mahasiswi yang bisa nyantol sama dia.
Oiya perkenalkan namaku Anwar (bukan nama sebenarnya). Aku berusia 26 tahun. Belum menikah karena pacarku yang masih ingin melanjutkan S2 nya di luar negeri. Kali ini aku akan bercerita tentang siswa/i yang sedang pkl di tempatku bekerja. Aku bekerja disebuah tempat perusahaan. Sudah ada beberapa siswi/mahasisiwi yang ku ajak berkencan tanpa diketahui oleh karyawan yang lain. Sebenarnya aku tidaklah terlalu tampan,ukuran penis juga termasuk normal ukuran orang asia terutama indonesia. Namun menurut pacarku dan teman kencanku aku punya kharisma yang jarang dimiliki lelaki lain. Itu sih katanya mereka,namun aku merasa biasa saja.
‘war besok siang mereka bakal kesini. Katanya mau liat sekitar dulu,lusa baru mereka magang’kata pak anto. ‘berapa lama pak mereka magang?’kataku. ‘disuratnya si ditulis 3 bulan war’ katanya. ‘walah…gw kirain cuma sebulan. bete dah nih kalo gak ada yang cakep’ gerutuku. ‘udah terima aja nasib lu war. Lagian lumayan kan dapet tambahan dari pak bos’ katanya. ‘ya semoga aja ada yang cakep pak biar gw betah’ kataku. ‘ah lu emang mesum pikirannya’ katanya.
Cerita Sex Terbaru 2016 | Keesokan harinya saat aku sedang santai telepon di mejaku berbunyi,ternyata dari resepsionis. ‘pak anwar,siswa/i yang magang sudah datang pak,mau tunggu di lobi apa langsung ke ruangan bapak?’ katanya. ‘suruh tunggu di lobi aja deh nanti saya kebawah,suruh tunggu aja dulu sebentar,terima kasih’ kataku. ‘baik pak nanti saya sampaikan ke mereka’ katanya. Tak lama aku turun kebawah menemui mereka ternyata yang pkl hanya 5 orang, 3 cowok dan 2 cewek. Namun ternyata ada yang menarik perhatianku dari siswi yang pkl. ‘gak bakal bete dah ni kalo ada yang begini’ gumamku dalam hati. ‘selamat siang pak kami dari smk *****,mohon izin untuk pkl di tempat bapak selama 3 bulan’ kata salah seorang siswa. ‘kamu pasti pemimpin regu pkl ya’ kataku. ‘iya pak saya anwar(bukan nama sebenarnya)’ katanya. ‘loh nama kita sama’ kataku.
‘wah kebetulan nih pak hehe’ katanya. ‘ini teman-teman saya pak,Angga,Fanny,Fakhri sama Citra(juga bukan nama sebenarnya)’ katanya lagi. ‘oke langsung aja ya kita tur kecil-kecilan tempat ini dulu’ kataku. Sembari mengantar mereka tur aku menceritakan sedikit tentang perusahaan dan peraturan sekalian melirik fanny. Beda jauh dengan citra yang seperti kebalikan dari fanny. Anaknya lumayan cantik kulitnya putih bersih namun bukan keturunan. Soal dari badan menurutku sudah cukup tebentuk. ‘oke kalian mulai besok akan mulai pkl dari yang ringan dulu,setiap 1 minggu saya akan rolling kalian.
Besok saya minta fanny sama anwar di ruangan saya,terus angga,fakhri sama citra di ruangan teman saya tadi yang namanya pak anto. Oiya saya minta nomor hp kalian masing-masing supaya kalo ada apa-apa saya bisa hubungi kalian. Dan ini kartu nama saya’ kataku.
Satu bulan berlalu aku membimbing mereka tanpa masalah. Namun akhirnya terjadi juga masalah pada masa akhir mereka pkl. Laporan yang dikerjakan fanny untuk membantu tugasku ternyata salah. Kupanggil dia untuk menghadapku. ‘kamu kenapa fanny? laporan yang kamu buat 40% salah. kamu gak fokus? atau kesulitan? kan sudah saya bilang kalo ada kesulitan atau apa bilang sama saya!’ kataku dengan sedikit nada tinggi. ‘maa…maaf..pp..ak saya gak fokus’ katanya sambil menunduk. ‘oke,besok hari libur. Kamu bantuin saya perbaiki laporan ini. Saya tunggu kamu di sini jam 10 pagi. Jangan ajak teman kamu,karena mereka gak bersalah. Oiya dan jangan pake baju pkl kamu atau seragam sekolah kamu’ kataku. ‘bbb…baik pak’ katanya dan dia keluar dari ruanganku.
Keesokan aku mau tidak mau harus datang ke kantor. Sebelumnya aku sudah bilang ke security agar kantor dibuka seperti biasa karena aku ingin memperbaiki laporan yang salah. Tak lupa kuselipkan uang 200rb kepada mereka karena ku bilang jangan mengecek ke dalam sebelum aku pulang. Tepat jam 10 fanny datang ke ruanganku dengan kaos cukup ketat yang ditutupi jaket dan celana jeansnya. Aku menghindari marahku kepadanya agar dia tak takut denganku. ‘permisi pak’ katanya sambil mengetuk pintu. ‘masuk aja fan’ kataku. ‘langsung aja ya fan kita ke bagian produksi lalu catat semua yang salah’ kataku. ‘iya pak’ katanya masih agak ketakutan. ‘sudah semua pak’ katanya. ‘yakin? coba saya lihat’ kataku. Dengan sengaja aku mengambil catatannya sambil menggenggam tanganya. ‘halus juga tanganya’ pikirku. Namun dia tampaknya tidak terlalu peduli aku memegang tangannya. ‘well done. sekarang balik lagi keruangan saya’ kataku.
‘awas fan jangan ada yang salah lagi. Santai aja sambil ngobrol’ kataku. ‘iya pak’ katanya singkat. ‘kamu udah punya pacar fan?’ kataku. ‘sudah selesai pak yang salah. eh maaf tadi bapak tanya apa? pacar? saya baru putus pak belum lama ini’ katanya. ‘oh gitu.. nah gini dong kalo kerja santai aja gak usah dibawa beban. Pasti kemarin gak fokus karena abis putus ya? hayoo ngaku’ kataku. ‘ih bapak soktau aja nih’ katanya sambil mencubit tanganku. Namun aku berhasil menghindar tapi dia kehilangan keseimbangan dan hampir jatuh namun aku sigap menolongnya.
Tapi tangan kiriku tepat berada di payudaranya. Akupun meremas payudaranya. ‘aahhhh pak jangan pak’ katanya tanpa menepis tanganku. Kubangunkan dia lalu ku cium keningnya. ‘sebenarnya saya suka sama kamu fan’ kataku. Dia terdiam saja. Melihatnya diam aku langsung mencium bibirnya. Awalnya tidak ada balasan sama sekali dari fanny. Mungkin dia merasa aneh berciuman dengan orang yang jauh lebih tua darinya,namun akhirnya dia membalas juga ciumanku. ‘ahhhh terusin pak,fanny juga suka sama pak anwar’ katanya. ‘pindah yuk fan jangan disini’ kataku sembari menghentikan aktifitas kami.
Kami pindah ke pantry. Aku ingin pindah karena pantry merupakan satu-satunya tempat yang cctvnya sedang rusak. ‘kamu jago banget fan kissingnya,pasti sering ya sama pacar kamu’ tanyaku. ‘enggak kok pak ‘ sergahnya. ‘ah yang bener’ kataku. ‘ben…emhhhhh pakkk’ katanya tertahan oleh ciumanku yang mendadak. ’emmmmh terrussin pakk ‘desahnya mulai terdengar. ‘copot baju kamu sayang’ kataku. Tanpa diberi aba-aba lagi dia mencopot semua pakaiannya. Tampaklah tubuhnya yang indah itu. ‘ihhh bapak jangan diliatin gitu donggg,aku kan maluuu’ katanya genit. ‘terus diapain dong? diginiin’ kataku sambil meremas payudaranya. ‘ahhhhh iyaaa digituin paakkk..terrusssin’ desahnya. ‘isep toketku pakkkk…iyyaaaahhh begituuu ahhhhh ennaakk paakk’ desahnya lagi ketika ku sedot putingnya. ‘bapak aku copotin ya bajunya,masa aku aja yang bugil begini’ katanya. ‘iyadeh’ kataku. ‘ihh kontol bapak sampe keluar dari kolornya gituuu’ lirihnya. ‘copot sekalian dong’ kataku. ‘tuhkaaan
gedeee banget’ katanya. Aku hanya tersenyum mendengarnya. ‘aku isep ya pak kontol bapak’ katanya. ‘dengan senang hati sayang’ kataku. Sebagai anak sekolah kuakui kuluman dia seperti orang yang sudah ahli. ‘ahhhhh enaaakkk bangeeet fannn’ desahku. Aku berganti posisi,aku juga menjilati vaginanya yang masih berwarna pink itu. Desahannya selalu tertahan karena dia juga sedang mengulum penisku. ‘paaakkkk..fannnyyy mauuu keluar pakkkk….ahhhhhhhh’ lenguhnya panjang disertai sedikit kejang. ‘enak banget pak,bapak daritadi belom keluar aku udah keluar duluan’ katanya. ‘mau yang lebih enak lagi fan?’ tanyaku. ‘mauu pak,tapi…..’ katanya terputus. ‘tapi kenapa? takut? emang kamu belum pernah?’ kataku. ‘belum pak aku paling sampe kaya tadi aja belom pernah ml,aku takut hamil’ katanya. ’emang kamu lagi masa subur?’ tanyaku lagi. ‘enggak pak’ katanya. ‘yaudah santai aja selama gak lagi masa subur kamu gak bakal hamil ko. Lagian kalau pun kamu hamil aku siap tanggung jawab’ kataku. ‘bener ya pak,pak anwar gak bakal tinggalin aku?’ tanyanya. ‘iya sayaaaang’ kataku sambil mengelus rambutnya.
Aku mainkan lagi payudaranya agar dia terangsang kembali. ‘ahhh massukin aja pak’ lenguhnya. Aku tak mempedulikan omongannya. Tanganku yang satu memainkan klitorisnya dan desahannya semakin menjadi-jadi. Kucium dia agar desahannya tak terlalu keras. ‘masukkin aja kontol bapak,aku udah mau keluar lagi pak’ katanya. Mendengar itu tanganku justru makin cepat memainkan klitorisnya. ‘aku maaaau kelluaarrr…ahhhhhh’ lenguhnya lagi. Tanganku basah karena cairannya yang keluar dari vaginanya. Tak peduli dia masih terengah-engah karena orgasmenya aku langsung mengangkangkan kakinya yang jenjang itu. ‘sssss..ssakkit pak’ katanya. ‘tahan sayang cuma sebentar sakitnya’ kataku. Dan ‘blessssss’ masuklah penisku ke vaginanya. ‘akkkkkkkkhhh sakkkkkiiiittt pakkk..perrriihhh’ lenguhnya diiringi air matanya. Aku yang iba menghentikan dulu sebentar agar dia tenangan. Kugenjot pelan-pelan dia bilang masih sedikit sakit tapi lama-lama desahannya sudah terdengar. ‘aahhh ennakk pakk teruusssiin’ desahnya. ‘aahhhh…yaahhh terrusss pakkk’ desahnya lagi. Tak lama kurasa penisku agak hangat,tampaknya dia mau orgasme lagi. ‘aahhhhhh aku keluarrrrr lagiii pakkk ‘lenguhnya. Aku langsung merubah posisi.
Kuminta dia untuk menungging dan tangannya berpegangan pada meja pantry. ‘ahhhh..sodok yang dalleemmmm sayaang’ desahnya. ‘ohhhhh iyyaaahh gittuuu’ desahnya lagi. ‘memek kamu sempit bangeett sayaaaang..ohhhh’ erangku. ‘kkonnttolll bappak juga ggeeddeee banggettt…ahhhh…fucckkk me fasterrr honneeeyyy’ desahnya. Aku mempercepat genjotanku karena kurasa aku mau keluar. ‘ahahahah ayooo pakk aku mau keluarrr’ desahnya. ‘ayo bareenggg fannnn’ kataku. Dan tak lama ‘crot..crot..crot..sret..sret’ aku dan fanny keluar hampir bersamaan. ‘ahhhhhhhhhh’ lenguh kami berdua. Dia cabut penisku dari vaginanya dan menghisap sisa spermaku dan cairannya dan ditelannya. ‘makasih ya pak aku sayang sama bapak’ katanya.
‘aku juga makasih ya sayang aku juga sayang kamu tapi besok-besok jangan panggil bapak ya aku kan belum bapak-bapak’ kataku. Lalu kami bersih-bersih di kamar mandi yang ada di pantry lalu beres-beres dan pulang. Selama sisa waktu pkl aku dan dia makin dekat tapi tetap bersikap biasa saat di kantor. Dia pulang selalu bareng denganku dan dia beralasan dengan temannya di jemput oleh ayahnya. Pernah pak anto memergoki kami di parkiran saat akan pulang.
‘wah lo war ada yang ada juga yang keembat. Emang dasar lu. Jangan mau de sama si anwar dia PK hahaha’ katanya. ‘enak aja lu pak lu yang PK pak hahaha. Duluan pak’ kataku. Pak anto hanya menggelengkan kepalanya padaku saat aku keluar kantor.
Hubungan kami berlangsung lama karena saya putus dengan pacar saya karena dia ketahuan selingkuh dengan bule dan itu kuketahui dari temanku yang satu kampus dengannya. Aktivitas itu terus berulang hingga dia lulus smk.

Cerita Sex Terbaru 2016 – Teman Fanny, Prisil

Ceritaku tentang fanny akan kulanjutkan. Setelah fanny lulus dari smk nya dengan nilai memuaskan, tentu saja seperti kebanyakan remaja yang baru lulus sekolah, ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Mau tak mau aku menemani fanny yang mendaftar ke salah satu universitas yang cukup terkemuka. Katanya dia ingin mengambil jurusan yang sama dengan smk nya dahulu.
Setibanya aku di kampus tersebut ternyata fanny bertemu dengan teman smp nya yang ku tahu bernama prisil (bukan nama sebenarnya. Mereka pun dengan asiknya ngobrol, maklum 3 tahun tidak bertemu merupakan waktu yang cukup lama. Aku tak menampik bahwa prisil ini orangnya cukup supel karena dia tak canggung ngobrol denganku yang notabene baru dikenalnya. Sekedar gambaran prisil mempunyai bentuk tubuh yang tidak kalah bagusnya dengan fanny dengan kulit khas orang indonesia dan kuterka ukuran branya sekitar 34b. Cukup besar untuk seukuran anak 17 tahun.
Selesai mendaftar, fanny dan prisil keluar dari ruangan dan menuju kearahku yang sudah menunggu. ‘mas aku ke toilet dulu ya sebentar’ kata fanny. Memang fanny sepertinya menyembunyikan hubungannya denganku dihadapan prisil. Dari awal dia bertemu prisil dia seketika berubah seperti tidak ingin mesra bersamaku. ‘om pacaran ya sama fanny?’ tanyanya penasaran. ‘iya kenapa sil? eh jangan panggil om dong masih 20an ko udah di panggil om-om’ candaku. ‘oh pantes tadi perasaan pas tadi keluar dari mobil kok mesra banget pas ketemu aku jadi rada canggung gitu si fanny’ katanya. ‘ya wajarlah kan kalian baru ketemu lagi’ kataku. Tak lama fanny menghampiri kami. ‘lo balik sama siapa sil?’ tanya fanny. ‘gw naik angkot fan’ katanya. ‘bareng aja yuk sama gw sama mas anwar’ pintanya. ‘gak enak ah ganggu lo pacaran hahaha lagian deket ko rumah gw’ katanya. Fanny terdiam dan dia menoleh kearahku seakan-akan aku memberi tahu prisil tentang hubungan kami. ‘yaudah gw cabut yah,daaaaaah’ kata prisil.
Di dalam mobil fanny masih terdiam. ‘kenapa sayaaang?’ tanyaku. ‘kamu ngasih tau prisil kita pacaran?’ tanyanya dengan muka cemberut. ‘enggak, tadi dia bilang emang dia udah liat kamu dari awal kita keluar dari mobil, makanya dia tau kita pacaran’ kataku. ‘huffffff iyadeh sayaaang’ katanya sembarri mengecup bibirku. Seketika konsentrasiku berubah dan adik kecilku pun ikut berontak. ‘yang kok ini berontak? kan cuma aku cium bentar doang hehehe’ candanya. ‘ah kamu pura=pura ga ngerti nih’ kataku. ’emang enggak kan aku masi polos weeeeeeekk’ katanya. ‘awas yaa sampe rumah kamu nanti aku bales’ kataku. ‘mau doooooong di bales’ katanya. Sampai di rumah fanny aku membalas perbuatannya. Kami bergumul dengan liar karena memang rumah fanny yang sedang sepi. Kami asik melakukannya hingga malam menjelang, karena pukul 8 malam orang tua fanny akan pulang. ‘aku pulang dulu ya sayang; kataku sembari mencium bibirnya. ‘hati-hati sayang, makasih yaa hari ini’ katanya sembari membalas ciumanku.
Saat di jalan pulang kulihat di hp ku berdering nomer telepon yang aku tidak kenal. Sebenarnya aku agak malas, cuma karena takutnya itu hal penting maka aku angkat. ‘halo mas anwar yaa ini aku prisil’ katanya dari telepon tersebut. ‘eh prisil, kenapa? tau nomer mas darimana?’ tanyaku. ‘dari fanny mas tadi dia bilang katanya aku suruh simpen nomer mas takut kalo nanti di kampus dia kenapa-kenapa’ katanya. ‘ohh gitu’ kataku. ‘mas bisa ga mas besok ke rumahku? rumah ku di alamat sini’ katanya sembari memberi alamat rumahnya kepadaku. ’emang ada apa sil?’ tanyaku. ‘gapapa mas’ katanya. ‘yaudah mas usahain deh ya’ kataku. ‘oke mas met malem’ katanya sambil menutup telepon.
Keesokan harinya aku teringat dengan permintaan prisil untuk aku datang ke rumahnya. Akhirnya aku pergi ke alamat yaang diberikan. Memang tak terlalu jauh dengan kampus tempat fanny mendaftar kemarin. Rumahnya juga cukup asri. Aku sms prisil bahwa aku di depan rumahnya. Tak lama dia membukakan pintunya. ‘eh mas ayo masuk’ katanya. Aku cukup tertegun dengan rumahnya. Barang-barang antik cukup banyak. Katanya itu adalah koleksi ayah dan kakaknya. Aku jadi teringat dengan mantanku yang selingkuh dulu. Dia senang sekali mengoleksi benda-benda antik.
‘mau minum apa mas?’ tanyanya. ‘apa aja deh sil’ kataku. Saat itu prisil hanya menggunakan hotpants dan kaos yang ketat. Sehingga lekuk tubuhnya terlihat jelas dengan bra pink yang berbayang. ‘nih mas diminum’ katanya mengagetkanku. ‘eh iya sil’ jawabku. ‘aku sebenarnya nyuruh mas dateng kesini karena aku…….’ katanya terhenti. ‘kenapa?’ tanyaku. ‘karena aku suka sama mas’ katanya tersipu. ‘loh kan kamu udah punya pacar,mas juga udah punya fanny sil’ kataku. ‘iya mas,tapiiiii….’ katanya terputus kembali. Prisil kemudian berubah menjadi diam. Aku coba menenangkan dia, ku kecup keningnya. Ku lihat senyum simpul yang kembali di wajahnya.
Entah siapa yang memulai, akhirnya kami berciuman. Prisil rupanya juga sudah sangat ahli. ‘mmmmhhhhh terus mas…aku suka mas anwar’ lenguhnya. ‘terrrruusss maass’ lenguhnya lagi. Tanganku sudah menjamah payudaranya meski dari luar kaosnya. ‘buka bajunya ya sil’ kataku. ‘mas juga buka bajunya’ katanya menimpali. Kami melepas semua pakaian kami hingga tiada satu helai pun tersisa. ‘pindah ke kamar aku aja yuk mas, aku ku kunci pintu dulu ya’ katanya.’terus bajunya gimana si?’ kataku. ‘biarin aja mas disini mas hehehe’ katanya. Heran aku dibuatnya.
Aku menggotong prisil ke kamarnya sambil kami berciuman. Dunia serasa hanya milik kami berdua saat itu. Ku baringkan dengan mesra di kasurnya dankucium lembut keningnya. ‘mas anwar romantis banget pantes fanny kesengsem sama mas’ katanya. Mendengar hal itu aku hanya tersenyum. ‘ayo mas lanjutin,aku milik kamu hari ini mas’ katanya lirih. Kembali kami berpagut dengan ganas. ‘mmmmmmhhhhh massssss’ lenguhnya. Tangan ku tak luput bergerilya di payudaranya. ‘dada kamu bagus sayaaang’ kataku. ‘uhhhhhh lebbih baguss manaa masss samaa fanny?’ tanyanya disertai lenguhannya. ‘punya kamu lebih bagus sil’ kataku. ’emhhhhhh mainin puting ku massss….ahhhh geli massss jangan digituin ahhhh’ lenguhnya saat aku memelintir putingnya. Setelah puas aku menjamah ‘gunung kembarnya’ kini aku turun ke arah ‘guanya’ yang ternyata tak terlalu banyak bulunya. ‘ahhhhhhh massssss ennnaakk terrrusss’ lenguhnya dengan keras saat jariku mengocok vaginanya. Dengan rumah yang berjarak cukup jauh desahan prisil tak akan terdengar tetangga-tetangganya. ‘sssshhh masss diapain memekku massss enaaaakk banget’ desahnya saataku menjilati vaginanya. ‘ahhhhhhh masssssss aku mau sampeeeeee ahhhhhhhhhhhh’ lenguhnya panjang saat orgasmenya tiba. ‘enak banget mas,mas jago. Padahal baru pake jari sama mulut aku udah keluar’ katanya. Aku hanyatersenyum mendengarnya.
‘gantian aku yang nyenengin mas anwar ya’ katanya sembari tersenyum nakal. Diambilnya sedikit baby oil kemudian dia mengocok penisku. Jujur, baru kali ini aku merasa yang namanya dikocokin pake baby oil. Selama aku ‘berpetualang’ termasuk dengan fanny belum pernah aku mengalami hal tersebut. ‘ahhh enak banget koocokan kamu sil’ desahku. Prisil hanya tersenyum saat aku mendesah. Setelah hampir 10 menit prisil mengocokku dia mengelap penisku dengan tissue basah. Dan kemudian seketika di hisapnya penisku hingga pipinya kempot.’yaaaaa gitu sil, kamu jagooo bangeeet’ lenguhku. Sekali lagi hal yang belum pernah kualami adalah prisil seperti ‘mencucukan’ lidahnya di lubang penisku. Hal itu seketika membuat ku bergidik merinding. ‘mass ko ga keluar-keluar? padahal aku pengen ngerasain sperma mas anwar’ katanya. Tanpa berkata aku langsung menindih prisil. Kumasukkan perlahan penisku. ‘pelan-pelaaaan massss,kontol mas gede bangeeeet’ lenguhnya. Dan ‘blesssssssh’ masuklah 3/4 penisku. ‘ahhhhhhhhhh masssss’ lenguhnya. Ku gerakan perlahan hingga prisil menikmati gerakan ku. ‘sssshhhh ennnaaak masss terusss kontol masss penuh banget’ lenguhnya.
‘memek kamu juga sempit banget silllll.. enak bangeeeeet’ lenguhku. Setelah hampir 30 menit prisil ku minta menungging di tepi kasurnya. ‘ahhhhh cepetin masssss akuuu mau keluaaaaarrrr lagiiiii’ lenguhnya. Tak berselang lama orgasme kembali menghampiri prisil. ‘ohhhhhhhh massss aku keluaaaaaarrrr’ lenguhnya panjang. Kubiarkan sesaat agar dia merasakan nikmat orgasmenya. ‘mas ko kuat banget si belom keluar-keluar????’ tanyanya. ‘ini ko kuat banget si,awas yaa kalo nanti keluar aku abisin kamu’ katanya berbicara dengan penisku. Kembali aku tersenyum dengan tingkah laku anak ini. Kembali penisku dihisapnya dengan kuat dan dia kembali mengulangi hal yang membuat aku merinding tadi.
Kali ini aku tak tahan menerima perlakuan prisil. ‘akuuuu mau keluarrrr sil’ lenguhku. Prisil malah mempercepat gerakannya. Dan ‘ahhhhhhh aku keluarrrrr sil’ lenguhku, ‘crot…crot…crot cukup banyak spermaku keluar hingga mulut prisil tak sanggup menampungnya. ‘ih spermanya banyak banget si mas sampe ga muat nih di mulutku’ katanya. ‘loh katanya tadi kamu mau ngerasain sperma mas?’ kataku. ‘iyaaa tapi ga sebanyak ini mass’ katanya. ‘btw, makasih yaa mas aku puas banget. Kontol mas gak kaya kontol pacarku yang lebih kecil dari punya mas’ katanya. ‘iya sama-sama sil’ kataku. Setelah hampir sejam kami bergumul, kami mandi bersama-sama dan kembali memakai pakaian kami.
Saat aku sedang asik membaca majalah pintu terbuka. Dan betapa kagetnya aku kalo itu adalah vanessa (bukan nama sebenarnya) mantanku yang kuliah diluar negeri. Kekagetanku tak hanya sampai situ, ternyata nessa bersama dengan adi (bukan nama sebenarnya) temanku yang satu universitas dengan nessa. ‘anwar? ngapain lo dirumah gw?’ tanyanya. ‘rumah lo? ini rumah temen pacar gw. Dan lo kenapa mesra banget sama adi? Oh gw tau lo berdua dulu kongkalikong mutusin gw kan? Jadi selama ini lo selingkuh sama adi? Bukan sama bule yang adi bilang?’ kataku kesal. Mendengar keributan prisil keluar menghampiri kami. ‘prisil, ini siapa lo? Lo ngapain berduaan doang dirumah sama dia? tanyanya. ‘apaan si kak gw ga ngapa-ngapain, gw cuma minta temenin mas anwar buat kerumah temen gw’ katanya. ‘udah yuk mas cabut ngapain ribut sama dia’ katanya lagi. Aku keluar dengan perasaan kesal. Ketika ku tatap mata nessa aku berucap pelan ‘lo udah salah pilih nes’.
‘kita mau kemana sil?’ tanyaku. ‘enggak tau mas, terserah mas aja’ katanya. ‘aku mau tanya deh mas, sebenernya mas sama mba nessa itu ada hubungan apa si? kok aku dengar tadi ada kata selingkuh gitu?’ tanyanya heran. ’emmmm, nessa itu dulu pacar mas anwar sil kita pacaran udah cukup lama cuma emang diem-diem soalnya kata dia ortunya belum ngizinin. Pas waktu dia kuliah di US kemaren temen mas yang tadi dirumah kamu itu bilang kalo dia selingkuh sama bule’ kataku. ‘tapi nyatanya mereka yang selingkuh’ lanjutku. ‘siapa yang bilang mba nessa ga boleh pacaran? kalo mba nessa ga boleh pacaran harusnya aku juga ga boleh dong? Emang mas anwar aja dibohongin sama mba nessa. Mba nessa itu udah pacaran sama mas adi udah dari dia masuk kuliah di U** sebelum dia dapet beasiswa ke US’ katanya. Mendengar hal itu aku terdiam, ingin rasanya aku membalas hal tersebut ke nessa. Tapi bagaimana caranya?. Setelah ku lirik prisil aku mendapat ide. Akhirnya, ku arahkan mobil ku ke sebuah restoran, karena memang kita sama-sama lapar.
Setelah memesan makanan ak berbicara kepada prisil perihal aku ingin membalas rasa sakit hatiku pada nessa. Awalnya aku takut kalau prisil bakal marah, ternyata dia malah ingin membantu.’gimana caranya mas?’ tanyanya. Ku bisikkan rencanaku ke prisil. Mendengar hal tersebut prisil menjadi sumringah. ‘oke mas, aku setuju. Emang aku suka sebel sama mba nessa. Kalo ml suka berisik banget’ katanya sambil tertawa.
Selesai makan kurasakan hp ku bergetar. Ternyata sms dari fanny. ‘kamu dimana sayang? ga ada kabar dari pagi?’ katanya. ‘aku lagi nemenin temen kamu nih si prisil, dia ngajak makan. Tadi kata dia, dia udah telepon kamu tapi ga diangkat’ balasku. ‘oh itu, iya aku belum bangun hehe. Yaudah jangan macem-macem loh. Nanti kalo udah nemenin prisil kerumahku ya. Love you mas’ balasnya. ‘iya sayang, love you too’ balasku kembali.
Ku antar prisil kembali kerumahnya seselesainya kami makan. Setelah sampai dirumahnya kulihat masih ada mobil adi terparkir di depan rumah prisil. ‘sorry ya sil aku ga masuk, entar kalo aku masuk yang ada ribut lagi kaya tadi’ kataku. ‘iya mas gapapa ko. makasih banget ya mas hari ini’ katanya sambil mencium bibirku. Bukannya berhenti malah kulanjutkan hingga aku meraba payudaranya. ‘mmmmhhhh masss udaaaah, ntar diliat orang’ desahnya. ‘maaf sil kelepasan, abis seksi banget si kamu’ kataku. ‘gombal ah, ntar aku bilang fanny nih’ ancamnya dan dia keluar dari mobil.
Ku pacu mobil ku mengarah ke rumah fanny karena dia sudah sms terus. Setibanya ku dirumah fanny ternyata dia sudah menunggu di depan rumah. ‘ko sepi fan? pada kemana emang orang rumah?’ tanyaku. ‘biasalah mama papa pada sibuk, kakak lagi jalan kali sama pacarnya, si reza (adik fanny, bukan nama sebenarnya) lagi main dirumah temennya, si bibi paling lagi ngobrol di lapangan ujung komplek’ katanya jelas. Hari ini fanny tampak amat seksi. Dengan hotpants dan kaos yang kebesaran hingga menutupi hotpantsnya, sehingga dia seperti tidak memakai celana.
‘mau minum apa sayang?’ tanyanya. ‘apa aja deh, susu juga boleh hehe’ kataku. ‘huuu maunya’ ejek dia. Awalnya aku tidak ingin bercerita ke fanny tentang kakaknya prisil yang notabene mantanku, namun hal itu mau tidak mau terjadi karena fanny mengetahui ada yang aku sembunyikan dari wajahku. ‘kakaknya prisil itu mantan aku yang pernah aku ceritain fan’ kataku. ’emmmm… vanessa yang? jadi mantan kamu yang nyelingkuhin kamu itu ka eca?’ tanyanya. ‘iya fan dia, ga habis pikir aku juga. Bener juga kata orang-orang, dunia cuma selebar daun kelor’ gerutuku.
Seketika kesal ku menghilang ketika fanny menghampiriku kemudian mencium bibirku setelah menaruh minum yang dia bawa. ‘mmmhhhhh.. kamu ga boleh bete lagi sayaaang’ katanya. ‘mmmmmhhhhh okee sayang’ kataku. ‘mmmmhhh terus sayaang,ehhh kau kangen banget sama kamuuuhhhh’ desahnya. ‘buka bajunya ya sayaang’ kataku. Sejenak kami berhenti untuk menanggalkan pakaian kami masing-masing. ‘mmmhh terussin sayaang,ah enaaaaak’ desahnya saat ku remas dan ku pilin putingnya yang masih agak merah muda itu.
‘FANNY!!!!!!!!! APA-APAAN KAMU INI!!’. Mendengar itu kami terperanjat karena ibu fanny masuk ke dalam rumah. Ternyata fanny lupa untuk mengunci pintu. ‘engg.. fanny ngga ngapa-ngapain kok mi’ sergahnya sembari memakai kembali bajunya. Ibunya diam dan meninggalkan kami berdua. ‘maaf ya yang,ini salahku’ katanya. ‘iya gapapa sayang,yaudah aku pulang ya ga enak sama mama kamu’ kataku. ‘duh kenapa hari ini sial banget sih???????’ gerutuku dalam hati.

Cerita Sex Terbaru 2016 – Kesialan berujung kenikmatan & kegalauan

Setelah kesialan yang terjadi dirumah prisil dan rumah fanny, aku berpikir bahwa aku lebih baik menenangkan diriku. Kupacu mobilku menuju arah rumah teman kerjaku si pak anto. Namun, dalam perjalanan yang tak fokus, aku hampir saja menabrak anak kecil yang sedang menyebrang jalan. Kupinggirkan mobilku untuk melihat keadaan anak tersebut. “kamu gak kenapa-kenapa kan dik?” tanyaku. “gapapa ko om, gak ada yang lecet juga” katanya.
“febriiiiii, kamu gak kenapa-kenapa kan? Kamu main nyebrang aja sih” kata seorang perempuan yang ku kira itu adalah ibunya. “maaf ya mas keponakan saya main nyebrang aja, emang dia mesti diliatin bener-bener” katanya. “iya gapapa ko bu, saya juga salah karena gak liat-liat kalo ada yang nyebrang” kataku. “sebagai permintaan maaf saya anterin pulang ibu sama keponakannya ya. karena saya liat ibu ga bawa kendaaraan” lanjutku. “eh gak usah mas ngerepotin biar saya pulang naik taksi aja” sergahnya. “gapapa kok bu” kataku. “yaudah okedeh mas” katanya. “saya anwar” kataku memperkenalkan diri. “saya Sitha (bukan nama sebenarnya)” katanya sembari bersalaman. “tapi jangan panggil saya ibu ya, saya belum nikah hehehe” katanya. “oh maaf ya sit, yaudah yuk masuk mobilku” kataku.
Koleksi Cerita Sex Terbaru 2016 | Selama di perjalanan sitha banyak bercerita kepadaku mengenai kehidupannya begitu juga denganku. Sedikit perkenalan dari sitha. Sitha berumur 25 tahun, berhijab yang lumayan tertutup sehingga aku tidak bisa menerka-nerka ukuran bra nya. Sitha merupakan karyawan di salah satu asuransi terkemuka. Dia juga mempunya wajah yang manis dan kulitnya yang kuning langsat khas wanita indonesia. Setelah lama ngobrol ngalor ngidul, dia berkata bahwa dia harus memulangkan keponakannya ke rumah terlebih dahulu baru setelah itu ke rumah nya sitha. Aku mengiyakan permintaannya.
Selesai ku mengantar keponakannya, aku menuju ke rumahnya yang ternyata tak jauh dari rumah keponakannya. Tapi aku merasa dejavu dengan tempat ini. “Ah, sudahlah masa bodoh” pikirku.
“yuk masuk” katanya. “ehiya,sini saya bawain aja belanjaannya” kataku. “ga usah mas ngerepotin mas anwar” katanya sambil berlalu. “duduk aja mas, mau minum apa? Eh maaf ya agak berantakan, maklum masih single hehehe” lanjutnya. “Apa aja deh. Loh kamu single? tak pikir udah punya suami. Hebat ya kamu udah bisa punya rumah sama kendaraan sendiri.” pujiku. “ah bisa aja mas” katanya tersipu.
Setelah dia memberi minum dia pamit untuk mandi sebentar karena gerah katanya. Pada saat itu, aku tak punya piktor (pikiran kotor) dengannya. Karena sitha kulihat orang yang sangat jauh dari kata ‘nakal’. Namun seketika itu berubah ketika kulihat dia keluar dengan hanya lilitan handuk sembari berlari kecil ke kamarnya yang memang dekat dengan ruang tamu. Kulitnya yang putih mulus tanpa cacat dengan payudara yang tak terlalu besar serta rambutnya yang digerai karena basah menambah keseksian yang tadi amat tertutup.
Tak lama dia keluar dengan pakaian yang agak sedikit tertutup. Namun, tak mengurangi keseksiannya. “maaf ya lama mas nunggunya” katanya. “ah gapapa kok” kataku. “eh iya mas kayaknya aku pernah ngeliat mas anwar deh, tapi dimana ya?” katanya. “ah masa? perasaan aja kamu kali sit” kataku. “ah iya kali mas perasaanku aja” katanya. “tadi kenapa kok lari-lari dari kamar mandi sit?” tanyaku. “gapapa mas malu kali” katanya dengan muka yang bersemu merah.
Makin kesini kurasa sitha makin nyaman ngobrol denganku. Ketika aku bertanya yang agak menyerempet kearah pribadi dia terkadang ada yang dihindari. Justru hal itu membuatku suka padanya.”mas, kok bengong aja sih mas?” katanya mengagetkanku. “kamu cantik sit, seksi juga. Tertutup tapi seksi” kataku yang meluncur begitu saja. Awalnya kupikir dia akan marah, namun dia malah tersenyum.
Hal ini yang membuat kami semakin dekat dan kami pun berciuman dengan hangat. ‘mmmhhh aku suka sama mas anwar” lenguhnya. “aku juga suka sama kamu sit” kataku. “mmmhhhh terrrussss massss” lenguhnya kembali. Takut hal yang sama saat aku dengan fanny terjadi kali ini aku sigap mengunci pintu. Ku bopong sitha ke kamarnya sembari kami tetap berciuman. Ku biarkan baju kami di bangku ruang tamu.
“i think i’m in love with you mas” katanya. Aku hanya tersenyum mendengarnya. “mmmhhhh terrrruuussss sayaang” lenguhnya lagi. “aaaahhhh iya disitu,issepp terrrusss sayaaang” desahnya lagi saat aku menghisap puting payudaranya. “janggaaann situuu masss joroook” lenguhnya saat aku ingin menjilat vaginanya. “gapapa sayang nikmatin aja” kataku tersenyum. “auuuhhhh iya massss itil aku masssss jillaaaatiiinnnn ahhhhhhh” desahnya panjang. Itu orgasmenya yang pertama. “dapet perawan nih kayaknya” bisikku dalam hati. “masukkin aja mas kontolnya cepet” katanya. Aku hanya tersenyum mendengarnya. “ahhhhh massss sakkkit pelaaaaan” rintihnya saat aku coba melakukan penetrasi. “sabar sayaang bentar lagi enak ko” kataku sambil mencium lembut bibirnya. “akkkkkkkhhhhhh masssssss sakkkiiiitttt” rintihnya lagi saat 2/3 penisku sudah masuk ke liang vaginannya. “udah mentok massssss jangan dipaksain,punya mas kegedean” katanya. Kugoyangkan kembali sambil kurangsang dia dengan tiupan-tiupan kecil di telinganya. “ahhhhh geli massss,cepetinnn goyangnyaaa” desahnya sambil menggelinjang karena geli. Kupercepat irama goyangan dan dia semakin mendesah. Tubuhnya yang putih ditambah jilbabnya yang memang sengaja aku minta tidak dicopot menambah gairah tersendiri bagiku. “yeaahhhhhh i’m cumiiiiiingggggg,ahhhhhhhhh enaak bangetttt mas” desahnya panjang.
“istirahat sebentar ya mas.aku capek. Mas kuat banget belum keluar. Udah pengalaman pasti ya?” katanya. Aku tak memperdulikan omongannya karena memang kepalang tanggung. Aku memnintanya untuk menungging dengan tangannya bertumpu pada pinggir ranjangnya. “ahhhhh massss ga sabbbarrraaannn,ennaaaakkkk terrusss” desahnya. “emmmhhh memek kamu sempit banget sayaaang” desahku. Setelah hampir 20 menit aku melakukan gaya itu aku merasa bahwa aku hampir mencapai puncaknya. “ahhhhh sit aku mauuu kellluarrrrrr” desahnya. “jangan keluarin di dalem masssss ahhhhh” desahnya. Ku cabut penisku dan ku balik tubuh sita. Crot…crot..crot…. Aku keluarkan sperma ku di muka dan jilbabnya. Walaupun dia agak sedikit protes tapi dia tetap menerima semua ‘tembakan’ di wajahnya. Ku lihat penisku yang agak sedikit bercampur darah perawannya sitha.
Setelah selesai bertempur hampir satu jam kami berdua bersih-bersih di kamar mandinya. Ku lihat matanya sedikit menitikkan air mata. “kamu kenapa sit? kamu nyesel ya?” tanyaku. “enggak mas aku bahagia karena selama ini aku memang mengidam-idamkan mas anwar. Mas anwar pasti ga inget kan kita pernah ketemu? Saat itu aku belum tertutup seperti sekarang, dan mas anwar masih pacaran sama nessa” katanya memperjelas. Deg! Seketika jantungku serasa berhenti karena dia mengenaliku. Rupanya dia adalah teman nessa saat dulu dia masih kuliah s1. Jelas aku tidak ingat karena banyak sekali teman-teman nessa. “jangan tinggalin aku ya mas” katanya mengagetkanku.”iya sayang aku janji” kataku. Setelah itu aku pamit pulang. Kini aku bingung harus dengan fanny atau berpaling ke sitha????
Ok, cukup sekian dulu cerita seks terbaru 2016 tentang Fanny ini. Sebenarnya cerita seks terbaru 2016 ini masih ada kelanjutannya, namun apa daya kuota postingan pada halaman ini sudah limit. Oleh karena itu nantikan updetan cerita seks terbaru 2016 tersebut pada postingan berikutnya.

Komentar